Telur juga dapat menetas menjadi anak ayam. Telur ayam menetas setelah 21 hari dalam suhu sekitar 37°C dan kelembaban sekitar 55-60%. Telur menetas karena embrio di dalamnya memulai proses pertumbuhan. Pada awalnya, embrio menggunakan kadar glukosa di dalam telur untuk memulai proses pertumbuhan.
Dari segi saiz, telur itik lebih besar. Berbanding telur ayam atau puyuh, telur itik lebih kaya dengan mineral, vitamin B6, asid pantotenat, tiamin, vitamin A, E dan B12. Berikut adalah perbandingan beberapa kandungan gizi pada 100 gram telur ayam berbanding 100 gram telur itik. Kalsium (mg) - 53 berbanding 64.
Umumnya telur asin dibuat dari telur itik. Selain ukurannya yang besar, telur itik juga dinilai menawarkan rasa dan tekstur yang lebih baik untuk dijadikan telur asin. Lebih mudah diolah menjadi telur asin, hal ini juga dengan pertimbangan ukurannya yang lebih besar. Beberapa tips menyimpan telur asin bisa Anda lihat di bawah ini. 1.Selain kuat menempel pada dinding wadah penyimpanan air, telur juga dapat bertahan hingga 8 bulan. Kebanyakan telur menetas menjadi larva dalam waktu 48 jam. 2. Larva atau Jentik Nyamuk. Larva muncul dari telur nyamuk, tetapi hanya setelah permukaan air menutupi telur. Seperti halnya telur nyamuk, air adalah bagian penting dari larva.
Tidak lama kemudian, telur-telur itu mulai menetas. Satu demi satu anak itik berwarna kuning muncul. Ibu Itik sangat gembira. Tetapi telur yang keenam, iaitu telur yang terakhir, belum menetas. Telur itu agak ganjil kerana lebih besar daripada telur-telur lain. 2 RJhtV.